Enemy at the Gates adalah
sebuah film yang disutradarai oleh Jean-Jacques
Annaud pada tahun 2001, dan diadaptasi dari sebuah buku yang ditulis
oleh William Craig yang menceritakan tentang perang antara Nazi
Jerman dengan Uni Soviet di Stalingrad pada musim semi tahun 1942. Dalam perang
itu, pasukan Uni Soviet terpukul hebat di garis depan sehingga kota Stalingrad
terancam jatuh ke tangan Jerman. Jika kota itu jatuh, Uni Soviet bisa runtuh di
tangan musuh.
Dalam
keadaan kritis dan tentara Rusia mengalami demoralisasi itulah, seorang
pahlawan sangat dibutuhkan. Kehadiran seorang prajurit muda Soviet bernama
Vassili Zaitsev (Jude Law) menarik perhatian seorang perwira propaganda yang
ambisius, Commisar Danilov (Joseph Fiennes) karena Vassili ternyata punya
kemampuan menembak jitu dari jarak jauh.
Dengan
dukungan seorang perwira tinggi Soviet, Nikita Khrushchev (Bob Hoskin), Danilov
pun merekrut Vassili menjadi penembak jitu untuk membunuh para perwira Nazi
Jerman. Pilihan Danilov ternyata tidak keliru karena Vassili berhasil membunuh
sederat perwira Jerman. Keberhasilan Vasilli dipublikasikan Danilov sehingga
membangkitkan harapan dalam hati para tentara Soviet untuk mengusir Jerman
keluar dari Stalingrad, bahkan dari tanah airnya.
Walau telah berkali-kali sukses melaksanakan tugasnya sehingga
namanya menjadi momok bagi pasukan Jerman terutama jajaran perwiranya, ternyata
Vassili memiliki keraguan bisa memenuhi harapan yang dibebankan padanya. Di
sisi lain, ia harus bersaing dengan Danilov dalam mendapatkan cinta seorang
penerjemah cantik, Tania (Rachel Weisz). Sementara itu, tidak mau menderita
kerugian lebih jauh, pihak Jerman akhirnya mengirim seorang penembak jitunya
yang paling tangguh, Mayor Konig (Ed Harris) untuk memburu Vassili.
Maksud film
ini adalah untuk menggambarkan peran propaganda di kedua kubu dalam perang
ini dan memperalat peperangan penembak jitu (sniper - warfare)
sebagai metafora pertempuran dahsyat antara kedua tentara ini. Film ini banyak
dikritik di Rusia dan di Eropa karena dianggap tidak akurat
secara historis. Meskipun demikian, film ini lumayan sukses.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar